Cara Instalasi Speaker BMB dengan Benar untuk Suara Optimal

Proses instalasi atau pemasangan speaker sangat besar kaitannya dengan kualitas suara yang di dapatkan. Anda tidak bisa memandang remeh atau menganggap bahwa yang dibutuhkan hanya ruangan yang cukup besar untuk menampung pengeras suara.

Tahu detail lebih banyak tentang cara instalasi yang tepat akan memastikan Anda mendapatkan kualitas terbaik. Ditambah lagi, pengalaman ini akan membantu Anda saat mengatur akustik dan sistem stereo di ruang lain.

Cara Instalasi Speaker Yang Benar

1. Perhatikan Jarak Dengan Dinding Dan Pendengar

Hal ini jarang diperhatikan, tapi jarak ideal antara pengeras suara dengan dinding adalah antara 60 hingga 90cm. Ini untuk mengurangi gangguan dari dinding ataupun dekorasi lain yang bisa mengganggu suara yang dihantarkan.

Terlalu dekat dengan dinding bisa membuat frekuensi rendah atau kisaran suara bas akan jadi terganggu. Masalah ini bisa terdengar cukup jelas jika Anda memiliki speaker dengan fitur bas atau fokus pada suara bas. Gangguan ini membuat

Berikutnya adalah jarak speaker dengan pendengar, di mana jarak paling ideal adalah jarak yang sama antar pengeras suara dengan Anda. Sebagai contoh, jika jarak antar pengeras suara adalah 100cm, maka jarak ideal bagi Anda untuk mendengarkan adalah 100cm.

2. Pastikan di Dalam Posisi Segitiga

Untuk mendapatkan kualitas audio terbaik, speaker diletakkan di ruangan dengan sisi dinding yang paling panjang. Lalu, buat posisi segitiga antara Anda sebagai pendengar dengan kedua pengeras suara. Posisi segitiga ini untuk memastikan Anda mendapatkan kualitas suara terbaik dari semua arah.

Anda bisa coba membandingkan suara yang Anda dapatkan ketika di dalam posisi segitiga, dengan saat berada di luar posisi tersebut. Jika Anda cukup sensitif, maka ada perbedaan yang cukup mencolok terutama pada detail di beberapa frekuensi.

Bahkan ketika Anda menggunakan speaker dinding, posisi segitiga ini juga perlu diperhatikan. Caranya adalah dengan memastikan pengeras suara mengarah langsung kepada para pendengar.

3. Jarak Ideal Speaker

Peletakan pengeras suara tidak boleh terlalu dekat ataupun terlalu jauh satu sama lain. Jika Anda meletakkan speaker terlalu dekat, apalagi berhadapan, maka bisa terdengar suara ganda atau gangguan audio lain. Dan jika diletakkan terlalu jauh, maka akan ada suara yang terlambat dan mengurangi kualitas pengalaman.

Jarak ideal antar pengeras suara harus sesuai dengan ukuran ruangan. Bagi ruangan yang cukup kecil, maka speaker bisa diletakkan cukup dekat. Sementara pada ruangan yang cukup luas, maka jarak antar speaker harus cukup jauh.

4. Sesuaikan Posisi dan Tinggi  Speaker

Anda harus memperhatikan ke mana arah speaker. Sebaiknya, speaker tidak diletakkan tegak lurus dengan dinding, melainkan sedikit masuk ke dalam, menghadap ke arah pendengar. Terutama jika Anda mengatur untuk ruangan pribadi.

Kunci untuk kualitas audio yang optimal adalah dengan menjaga speaker untuk sama tinggi dengan telinga pendengar. Jika Anda lebih banyak mendengarkan dalam keadaan duduk, maka tinggi speaker sebaiknya sama dengan tinggi Anda saat duduk.

Posisi speaker yang terlalu tinggi atau rendah akan membuat audio jadi tersebar dan kurang optimal. Anda bisa mendengarkan beberapa distorsi yang  cukup mengganggu. Dan jika Anda memasang pengeras suara di dinding, maka tetap harus diarahkan ke pendengar.

Instalasi Sesuai Kebutuhan

Sebelum memasang pengeras suara, Anda harus tahu kegunaan utama ruangan tersebut. pengaturan untuk kebutuhan pribadi akan berbeda dengan area komersial. Walaupun luas ruangan dan bentuk speaker yang digunakan sama.

1. Untuk Kebutuhan Pribadi

Di dalam ruangan pribadi, perhatian utama adalah preferensi yang Anda miliki. Jika menyukai bas yang cukup keras atau suara yang lebih seimbang, maka pengaturan pengeras suara harus disesuaikan dengan preferensi tersebut.

Anda bisa menggunakan equalizer untuk mengatur bagaimana audio yang di dengar. Pengalaman mendengarkan bisa jadi jauh lebih baik dan optimal ketika Anda merasa nyaman dengan pengartuan yang sudah dibuat.

2. Untuk Area Komersial

Secara umum, Anda perlu memperhatikan bagaimana kualitas suara yang diterima oleh para pendengar. Karena jangkauan pengeras suara yang lebih luas, maka Anda perlu memastikan bahwa peredam yang dipasang sudah cukup baik agar suara tidak terlalu keras atau mengganggu.

Dalam pengaturan equalizer juga harus dibuat seimbang, atau setidaknya memperhatikan akustik dan peredam suara yang ada di dalam ruangan. Karena pendengar bisa berasal dari berbagai kalangan, maka Anda harus mencari standar yang bisa diterima semua orang.

Temukan Posisi Terbaik

Di setiap ruangan, ada satu tempat di mana Anda bisa mendapatkan kualitas audio terbaik dari pengeras suara. Hal ini berbeda dengan posisi pengaturan segitiga yang ada karena berhubungan dengan preferensi seseorang. Posisi yang juga disebut “Sweet spot” ini bisa berbeda bagi tiap orang.

Beberapa orang memiliki titik nyaman yang cukup luas, sementara ada juga yang lebih sempit. Jadi tidak perlu khawatir jika merasa ada perbedaan mencolok walaupun hanya bergeser sedikit. Yang paling penting adalah Anda sudah menemukan posisi terbaik untuk mendapatkan kualitas audio yang sepadan dengan kualitas pengeras suara.

Perkembangan teknologi juga membuat berbagai fitur tambahan di dalam speaker yang bisa membuat “sweet spot” jadi lebih luas. Sehingga Anda tidak perlu khawatir jika merasa kurang sensitif atau masih belum menemukan posisi terbaik ini.

Tidak perlu khawatir jika ini merupakan pengalaman pertama dalam memasang pengeras suara. Anda hanya perlu memastikan sudah memasang speaker pada jarak ideal, sehingga kualitas audio bisa jadi lebih maksimal. Dan jika Anda sudah menemukan “sweet spot”, Anda tidak akan mau berpindah ke tempat lain.